Muara Enim, Berita Rakyat Sumatera – Gubernur Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) H. Herman Deru meresmikan produksi perdana minyak bumi pada sumur tua, di Kampung Minyak Desa Karang Raja, Senin (25/9). Peresmian ditandai dengan penghidupan mesin bailer, oleh Gubernur Provinsi Sumsel H. Herman Deru yang didampingi oleh Ketua Kormi Provinsi Sumsel Hj. Samantha Tivani, B.Bus., MIB, Sekretaris Daerah Kabupaten Muara Enim Ir. Yulius, M. Si., Field Manager Pertamina Hulu Rokon Zona 4 Dadang Soewargono, dan Ketua Koperasi Kharisma Jaya Global Service Oil and Gas Debby Hertanto.
Gubernur Provinsi Sumsel H. Herman Deru mengatakan, mengapresiasi langkah cerdas Pertamina mengambil langkah cerdas untuk berkerjasama dengan Koperasi Kharisma Jaya Global Service Oil and Gas dalam mengelola produksi minyak bumi yang tersebar pada 41 titik di lapangan kampung minyak ini.
Menurut Herman Deru untuk berusaha yang efisien dan aman, adalah dengan cara open recruitmen sebanyak-banyaknya tenaga kerja dari warga sekitar.
Diakui Herman Deru, sebagai Masyarakat indonesia pemegang jabatan di dalam tugas pokok dan fungsi apapun harus berfikir cerdas, salah satunya adalah memikirkan energi baru terbarukan. Dimana banyak pilihannya ada matahari, air, ada angin, batu bara, dan gas.
“Kesepakatan dunia di tahun 2050 transisi 2055 kita fix tidak menggunakan bahan bakar fosil lagi, Provinsi Sumse telah mengambil peran, salah satu daerah otonom yakni kota pagaralam telah memanfaatkan sumber daya alam menjadi sumber energi. Kota ini memanfaatkan tenaga mikrohidro untuk mensuplai sumber listrik di wilayahnya. agkan telah 100% menerapkan pemanfaatan Sumber Daya Alam sebagai sumber energi yang masuk dalam kategori Energi Baru Terbarukan,”tandasnya
Sementara Field Manager Pertamina Hulu Rokan Zona 4 Dadang Soewargono mengatakan produksi minyak bumi pada sumur tua di Kampung Minyak Desa Karang Raja telah direncanakan sejak lama.
Dimana lapangan kampung minyak ini pertama kali di bor tahun 1900 dan sudah cukup lama hampir 1 dekade. (rmt/ril)
Komentar